Tuesday, September 15, 2009
Ramadhon Di Station 1430
Gerabak “Sinaran Ramadhon” telah pun singgah di station 1430
Ianya di sambut mesra oleh penumpang
Yang menunggunya setelah berlalu “Sinaran Rejab”
Juga telah berlalu “Sinaran Sya’ban”
Indah dan cantik sekali hiasan station ini
Lampu neon dan bunga-bungaan memenohi setiap ruang
Bau semerbak kasturi di setiap sudut
Pelayannya yang cantik dengan pakaian indah
Beramah mesra dangan senyuman
Turun menjamu dengan juadah “Keampunan”
Mengagihkan hemper “kerahiman”
Menghulurkan sijil “Kebebasan”
Tergelak aku melihat sikecil . . .
Girang ketawa dengan mulut penuh Juadah “Kerahiman”
Tersenyum aku melihat situa. . . .
Mendukung Hemper “Keampunan” dengan senyum kepuasan
Tersipu aku melihat gadis pingitan . . . .
Bergambar kegirangan pamirkan Sijil “kebebasan” di tangan.
Kini di penghujung acara . . . .
Mencari pemenang cabutan bertuah. . .
“Lailatul Qadar”
Namun di sudut seberang sana
Kelihatan Sirambut Beruban kelaparan
Anak Muda Punk kedahagaan
Gadis Ranggi kesejukan
Apakah kita akan biarkan mereka
Dengan kelaparan berpanjangan ?
Dengan kedahagaan berterusan ?
Dengan kesejukan ke Tulang Hitam ?
Demi Tuhan,
Kasihanilah mereka
Pimpinlah mereka
Bersama menikmati dan memiliki
Juadah “kerahiman”
Hemper “Keampunan”
Juga Sijil “Kebebasan”
Sebelum Gerabak ini berlalu pergi.
Agar kita menjadi pemenang . . .
Cabutan bertuah yang dijanjikan.
Ilham:
Al-Alorstari : Saat melelapkan mata ketika Iktikaf
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
Terasa bagaikan gerabak kali ini terlalu cepat nak berlalu,
Atau akukah yg perlahan?
Masakan dapat kukongsikan bagianku,
sedangkan bagianku sendiri, tidak kutau ada tidaknya
Tiketnya sudah kubeli, ia terkoyak dek kegopohan aku sendiri
Wahai Yang Maha Mendengar,
Ku tak tahu doaku makbul atau tidak,
Tapi andainya Kau tidak memakbulkannya,
Siapa lagi yang akan dapat mengasihani kami nanti?
Salam,
semoga kita sentiasa dalam redha Allah S.W.T.
Salam Aidil -Fitri.
Post a Comment